Bra berfungsi untuk menyangga dan menjaga keindahan payudara. Bra juga diperlukan untuk alasan kesopanan, agar bagian payudara dapat tertutup dengan baik. Karena setiap wanita membutuhkannya tentu saja ukuran akan berbeda-beda. Seperti beberapa jenis pakaian lain, pemilihan ukuran bra harus benar-benar sesuai dengan tubuh pemakainya. Ukuran bra ditentukan berdasarkan lingkar dada dan besar atau kecilnya payudara. Ukuran payudara akan menentukan ukuran cup (mangkuk) bra, yang berkisar mulai dari A, B, C, D, sampai ukuran dobel. Apabila seorang wanita memiliki lingkar dada 34 cm dan ukuran cup C, maka ukuran bra yang diperlukannya adalah 34 C.
Cara menentukan ukuran bra adalah dengan mengukur lingkar badan tepat di bawah payudara. Satuan panjang yang digunakan adalah inchi, bukan centimeter.
Jika Anda mendapatkan hasil yang ganjil, maka naikkan satu inchi agar menjadi genap. Misalnya lingkar badan di bawah payudara Anda adalah 31 inchi, bulatkan menjadi 32.
Kemudian ukurlah lingkar payudara Anda. Selisih lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara menentukan cup yang pas untuk membungkus payudara Anda.
Jika lingkar payudara Anda 35, maka selisih antara lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara adalah tiga inchi. Artinya cup yang cocok untuk Anda adalah cup C. Hal ini dikarenakan setiap satu inchi hasil selisih perbedaan antara lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara mewakilkan cup pada bra. Satu inchi untuk cup A, dua inchi untuk cub B dan seterusnya.
Setelah mendapatkan ukuran bra yang tepat, bukan berarti Anda terus-terusan membeli bra dengan ukuran yang sama dari waktu ke waktu. Masih ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan lagi.
Dalam membuat cetakan cup, setiap brand bra tidak menggunakan manekin melainkan orang sebagai model untuk mengukur bra buatan mereka. Sehingga sebagian orang cocok dan pas menggunakan sebuah brand tertentu, tetapi kurang cocok dengan brand lainnya.
Bra umumnya terbuat dari katun atau poliester dengan tambahan bahan-bahan lain, seperti spandex dan renda. Cup bra bisa ditopang dengan kawat berbalut plastik pada bagian bawahnya untuk membantu menaikkan payudara.
Tidak semua bra dilengkapi tali bahu. Bra jenis tersebut disebut strapless dan mengandalkan keberadaan kawat untuk menopang payudara. Sementara, bra yang tidak diberi kawat diperkuat dengan cup yang lebih besar dan kuat, serta tali lingkar dada yang lebar.
Wanita masa kini semakin leluasa dalam memilih bra karena terdapat serangkaian jenis-jenis bra dengan aneka model dan gaya. Tersedia macam-macam bra yang sesuai untuk berbagai bentuk tubuh, situasi pemakaian, dan pakaian luar yang melengkapinya.
Cara menentukan ukuran bra adalah dengan mengukur lingkar badan tepat di bawah payudara. Satuan panjang yang digunakan adalah inchi, bukan centimeter.
Jika Anda mendapatkan hasil yang ganjil, maka naikkan satu inchi agar menjadi genap. Misalnya lingkar badan di bawah payudara Anda adalah 31 inchi, bulatkan menjadi 32.
Kemudian ukurlah lingkar payudara Anda. Selisih lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara menentukan cup yang pas untuk membungkus payudara Anda.
Jika lingkar payudara Anda 35, maka selisih antara lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara adalah tiga inchi. Artinya cup yang cocok untuk Anda adalah cup C. Hal ini dikarenakan setiap satu inchi hasil selisih perbedaan antara lingkar payudara dengan lingkar di bawah payudara mewakilkan cup pada bra. Satu inchi untuk cup A, dua inchi untuk cub B dan seterusnya.
Setelah mendapatkan ukuran bra yang tepat, bukan berarti Anda terus-terusan membeli bra dengan ukuran yang sama dari waktu ke waktu. Masih ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan lagi.
Dalam membuat cetakan cup, setiap brand bra tidak menggunakan manekin melainkan orang sebagai model untuk mengukur bra buatan mereka. Sehingga sebagian orang cocok dan pas menggunakan sebuah brand tertentu, tetapi kurang cocok dengan brand lainnya.
Bra umumnya terbuat dari katun atau poliester dengan tambahan bahan-bahan lain, seperti spandex dan renda. Cup bra bisa ditopang dengan kawat berbalut plastik pada bagian bawahnya untuk membantu menaikkan payudara.
Tidak semua bra dilengkapi tali bahu. Bra jenis tersebut disebut strapless dan mengandalkan keberadaan kawat untuk menopang payudara. Sementara, bra yang tidak diberi kawat diperkuat dengan cup yang lebih besar dan kuat, serta tali lingkar dada yang lebar.
Wanita masa kini semakin leluasa dalam memilih bra karena terdapat serangkaian jenis-jenis bra dengan aneka model dan gaya. Tersedia macam-macam bra yang sesuai untuk berbagai bentuk tubuh, situasi pemakaian, dan pakaian luar yang melengkapinya.
0 comments:
Post a Comment